Abstrak: Bercerita atau mendongeng adalah cerita khayal yang dianggap tidak benar-benar terjadi, baik oleh penuturnya maupun oleh pendengarnya. Sayur merupakan salah satu kelompok makanan yang sangat baik bagi kesehatan anak usia pra sekolah dan sebagai sumber zat gizi bagi kesehatan manusia, kekurangan konsumsi sayur pada anak dapat berakibat buruk bagi tumbuh kembang anak. Karena anak dapat mempunyai peluang besar untuk menderita kekurangan gizi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh metode bercerita terhadap peningkatan konsumsi sayuran pada anak pra sekolah (3-6 tahun) di TK Arimbi Palembang. Desain penelitian ini adalah menggunakan desain Experiment. Sampel penelitian ini adalah anak pra sekolah umur 3-6 tahun yang didapatkan dengan tekhnik purposive sampling dengan populasi sebanyak 30 anak pra sekolah dan sampel sebanyak 15 anak. Setelah itu berikan metode bercerita sebanyak 3 kali dalam 1 minggu. Analisis data menggunakan uji t-test. Hasil penelitian didapatkan bahwa konsumsi sayur sebelum dilakukan metode bercerita ada 8 anak (53,3%) dengan kategori cukup, dan 7 anak (46,7%) dengan kategori kurang. Sedangkan sesudah dilakukan metode bercerita yaitu ada 9 anak (60%) dengan kategori baik, dan 6 anak (40%) dengan kategori cukup. Berdasarkan hasil analisis bivariat menggunakan uji t-test didapatkan nilai signifikansi 0,000 dengan nilai p-value <0,05 sehingga menunjukan adanya hubungan yang signifikan antara pengaruh metode bercerita terhadap peningkatan konsumsi sayuran.
Item Type |
Text |
---|---|
Penulis |
NERSI JULIYANI - Personal Name |
Student ID |
11319021 |
Dosen Pembimbing |
Apriyanti Aini S.ST., M.Kes - - Dosen Pembimbing 1 |
Penguji |
Apriyanti Aini S.ST., M.Kes - - Penguji 1 |
Kode Prodi PDDIKTI |
15401 |
Edisi |
Published |
Departement |
Prodi DIII Kebidanan |
Kontributor |
|
Bahasa |
Indonesia |
Penerbit | STIKES Abdurahman Palembang : Perpustakaan Abdurahman., 2022 |
Edisi |
Published |
Subyek |
|
No Panggil |
KTI2022-11319021 |
Copyright |
STIKES Abdurahman Palembang |
Doi |